HAMBURG (Pos Kota) – Pecinta olahraga tinju dunia akan kembali melihat pertarungan bergengsi nan mematikan saat juara WBO, IBF, dan IBO, Wladimir Klitschko melawan juara dunia versi WBA, David Haye untuk memperebutkan gelar juara sejati. Namun pertarungan yang digelar di Imtech-Arena, Altona, Hamburg (Jerman), Sabtu (2/7) tidak hanya sekadar memperebutkan gelar juara sejati, tapi juga gengsi di antara kedua petinju.
Terakhir, gelar juara sejati disandang petinju asal Inggris, Lennox Lewis saat ia sanggup meraih empat sabuk juara, yakni WBA, IBC, IBF, dan IBO pada 1999 silam. Namun pertemuan Wladimir dan Haye, jelas bukan hanya pertaruhan gelar juara sejati. Terlebih keduanya sudah saling menaruh dendam dan kebencian sebelum bertarung di atas ring.
Haye yang adalah sang penantang, bahkan telah melontarkan ejekan kepada Vladimir, pasca wabah e-coli yang melanda sebagaian wilayah Jerman dan menewaskan 48 warganya. “Wabah e-coli di Jerman lebih berbahaya ketimbang Wladimir. So, apa pun yang akan dilakukannya di atas ring besok, saya sudah menyiapkan pertahanan terbaik untuk menghalanginya,” ungkap Haye yang telah mengantongi rekor 25-1 (23 KO), seperti yang dikutip secondsout.
Petinju asal Inggris itu bahkan harus membawa dua van yang berisi sayuran dari Inggris untuk mengantisipasi wabah yang menyerang pertanian organik di Jerman tersebut. Vladimir yang adalah sang juara bertahan lantas membalas pernyataan itu dengan santai. “Saya akan datang sebagai seorang dokter yang akan menyembuhkan sifat dan tabiat buruk Haye. Tidak lewat obat atau konsultasi, tapi lewat pukulan terkeras yang akan ia terima,” timpalnya.
Petinju asal Ukraina yang selama ini berbasis di Jerman itu, masih bersikap tenang menghadapi gempuran kata-kata dari Haye. Petinju yang mengantongi rekor 55-3 (49 KO) dan telah mempertahankan gelarnya selama 11 tahun terakhir, membuatnya sangat fokus pada tarung yang akan menentukan karirnya itu.
Vladimir yang akan mengandalkan jab atau straight serta hook yang terkenal sangat keras akan berusaha mengatasi perlawanan Haye yang memiliki postur tubuh lebih pendek 10 sentimeter. Sedangkan Haye yang akan bertarung sebagai ‘puncher’, kemungkinan bakal memaksimalkan kecepatan untuk sesering mungkin memasukkan pukulan dengan mengarah ke tubuh dan kepala Wladimir.
Melihat kemampuan yang dimiliki oleh masing-masing petinju, mantan petinju berjuluk ’si leher beton’, Mike Tyson secara terbuka menyatakan dukungannya terhadap Klitschko. “Haye tidak akan bertahan lebih dari dua ronde dengan Klitschko. Saya menyukai David Haye, tetapi saya pikir Wladimir Klitschko terlalu superior dan terlalu kuat. Saya menghormati sosok Haye, tetapi pertandingan ini bukanlah miliknya,” tandas Tyson seperti dilansir Worldboxingnews. (junius/B)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar